PENGARUH INTERVENSI AROMATHERAPI PALA TERHADAP LAMA WAKTU TIDUR MENCIT
Abstract
Prevalensi gangguan tidur setiap tahun cenderung meningkat, hal ini juga sesuai dengan peningkatan usia dan berbagai penyebabnya. Kaplan dan Sadock melaporkan kurang lebih 40-50% dari populasi usia lanjut menderita gangguan tidur.Banyak intervensi yang dapat digunakan untuk mengatasi gangguan tidur diantaranya obat tradisonal dengan menggunakan pala yang didestilasi menjadi minyak atsiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intervensi aromatherapi pala terhadap lama waktu mencit dengan metode eksperimen yaitu memberikan intervensi aromaterapi bakar pada mencit dan diukur lama waktu tidur sebelum dan setelah perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan Rata-rata lama waktu tidur mencit setelah pemberian aromaterapi pala pada kelompok intervensi 1 dengan dosis 2,5% adalah 2,88 detik, pada kelompok intervensi 2 dengan dosis 5% adalah 4,26 detik, sedangkan pada kelompok intervensi 3 dengan dosis 7,5% adalah 5,31 detik. Kesimpulan penelitian, Ada pengaruh aromaterapi pala terhadap lama waktu tidur mencit antara kelompok intervensi 1, intervensi 2, intervensi 3 dan kelompok kontrol dengan p value 0,001 (< 0,005). Sedangkan kelompok yang aromaterapi pala berefek paling besar pada kelompok intervensi 3 dengan mean 5,31
Kata kunci: Aromatherapy, Pala, Gangguan tidur
Kata kunci: Aromatherapy, Pala, Gangguan tidur
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33846/ghs.v4i2.338
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 GLOBAL HEALTH SCIENCE (GHS)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.