ANALISIS TINGKAT PENGETAHUAN PEDAGANG DALAM PENGUNAAN KANDUNGAN ZAT PEWARNA MERAH PADA BUBUK CABAI DALAM MAKANAN JAJANAN DI KELURAHAN TEMBUNG KECAMATAN MEDAN TEMBUNG TAHUN 2018
Abstract
Bubuk cabai merupakan produk yang berbentuk bubuk, praktis dalam penyiapan dan memiliki daya simpan lama. Sifat produk bubuk ini adalah mempunyai ukuran partikel yang sangat kecil, memiliki kadar air rendah. Jenis penelitian ini adalah deskriptif yaitu untuk mengetahui pengetahuan, sikap dan tindakan pedagang serta analisis jenis zat pewarna merah yang terdapat pada bubuk cabai dan kadarnya pada bubuk cabai dengan menggunakan pemeriksaan laboratorium secara kualitatif dan kuantitatif. Subyek penelitian ini adalah 16 pedagang dan menurut jenis merk bubuk cabai yang mereka gunakan sebanyak 5 jenis merk. Pengukuran zat pewarna merah yaitu sampel bubuk cabai masing-masing dimasukkan kedalam kantong plastik dan dibawa ke Laboratorium Biokimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam USU. Hasil pemeriksaan kandungan zat pewarna yang dilakukan akan disesuaikan dengan Permenkes No. 033 Tahun 2012 tentang jenis zat pewarna yang diizinkan dan Permenkes RI No. 239/Men.Kes/Per/V/85 tentang zat warna tertentu yang dilarang penggunaannya. Kesimpulan penelitian adalah: 1) Jenis kelamin terbanyak pada pedagang jajanan yang berjualan di Kelurahan Tembung adalah wanita, 2) Umur pada pedagang jajanan yang berjualan di Kelurahan Tembung adalah 20-29 tahun, 3) Jenis zat pewarna merah pada bubuk cabai yang paling banyak menggunakan zat pewarna jenis Ponceau 6R , 4) Berdasarkan hasil pemeriksaan secara kuantitatif paling tinggi sebanyak 0,013685 gr/20 gram sampel bubuk cabai, yang merupakan pewarna yang tidak diizinkan menurut Permenkes R.I Permenkes Nomor: 239/Men.Kes/Per/V/85.
Kata kunci: Bubuk cabai, Zat pewarna, Pedagang, Pengetahuan, Sikap, Tindakan
Kata kunci: Bubuk cabai, Zat pewarna, Pedagang, Pengetahuan, Sikap, Tindakan
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33846/ghs.v3i4.312
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 GLOBAL HEALTH SCIENCE (GHS)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.