PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT DALAM PEMENUHAN KETIDAKEFEKTIFAN TERMOREGULASI PADA PASIEN DEMAM TYPOID DI RSUD dr. P.P. MAGRETTI SAUMLAKI

Suardi Zurimi

Abstract


Demam Thypoid atau thypoid fever adalah suatu sindrom sistemik yang terutama disebabkan oleh salmonella typhi. Berdasarkan hasil rekam medik di RSUD dr. P. P. Magretti Saumlaki pada tahun 2016 pasien yang menderita demam typoid sebanyak 71 orang,pada tahun 2017 sebanyak 97 orang dan pada tahun 2018 sebanyak 116 orang. Penelitian ini bertujuan untuk Melakukan penerapan asuhan keperawatan pada pasien dengan demam typoid dengan menggunakan proses keperawatan yaitu : pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi. Jenis penelitian ini adalah deskriptif yang berbentuk studi kasus. Penelitian dilakukan selama tiga hari yaitu tanggal dari 30 Maret - 1 April 2019 yang dilaksanakan di ruangan rawat inap wanita RSUD dr. P. P. Magretti Saumlaki dengan subjek penelitian Ny. S dengan demam typoid. Hasil penelitian , melalui pengkajian tanggal 30 Maret 2019, pada Ny. S didapatkan data pasien mengatakan merasa demam. , tampak lemah, Tekanan darah: 90/70 mmhg, nadi : 80x/menit , suhu : 380C, pernafasan: 20x/menit, abdomen teraba kenyal dan nyeri tekan pada abdomen bagian kanan atas, hasil Laboratorium Leukosit menujukan 10.000, Widal Widal positif thipy BO 1/180, thypi H 1/180. Setelah diberikan kompres hangat setiap hari Ny. S. mengatakan tidak merasa demam lagi, tekanan darah 120/80 mmhg, nadi 83x/menit, suhu: 37°C, pernafasan: 20x/menit pada hari ketiga, pelaksanaannya dilakukan sesuai dengan rencana yaitu melakukan kompres hangat untuk menurunkan suhu tubuh pasien. Sampai berakhirnya penelitian masalah termoregulasi teratasi dengan demikian ada pengaruh pemberian kompres hangat dalam pemenuhan ketidakefektifan termoregulasi pada pasien demam typoid di RSUD dr. P.P. Magretti Saumlaki.
Kata kunci: Demam typoid, Kompres hangat

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.33846/ghs4307

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 GLOBAL HEALTH SCIENCE (GHS)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.