Penguatan Nilai Budaya Lokal Melalui Komunikasi di Negeri Tial Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kualitatif menawarkan keberagaman dalam pengumpulan data untuk memperoleh pemahaman yang komprehensif dari subjek kajian, oleh karena itu pemilihan pendekatan penelitian oleh seorang peneliti, harus sesuaikan dengan topik atau masalah penelitian (Denin & Linclon, 2011:4 & Creswell, 2013:19-20,29). Untuk mengetahui karakteristik informan terhadap komunikasi bahasa daerah sebagai bentuk penguatan nilai budaya lokal di negeri Tial dengan landasan teori S-O-R (Stimulus, Organism, Response) melalui komunikasi verbal dan antar pribadi. Pengambilan data menggunakan teknik observasi, wawancara lewat komunikasi antara peneliti dengan masyarakat di negeri Tial dan pengumpulan dokumen berupa tulisan maupun gambar dari sejarah, cerita, biografi dan foto tentang kehidupan masyarakat negeri Tial itu sendiri. Hasil penelitian menemukan bahwa penguatan nilai budaya lokal melalui komunikasi di negeri Tial Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah masi sangat tinggi intensitas komunikasinya karena disana bahasa daerah dijadikan bahasa sehari-hari masyarakat, yang sudah menjadi kebiasaan diajarkan sejak dari kecil kepada anak-anak. Isi pesan dan kejelasan isi dari bahasa daerah selalu dijelaskan oleh orang tua pada saat anak-anak tidak mengerti dan pahami, sehingga mereka dari usia anak sampai pemuda dapat menggunakan bahasa daerah itu dengan baik dalam berkomunikasi. Dibantu juga dengan dimasukannya pendidikan bahasa daerah dalam kurikulum pembelajaran muatan lokal dan dijadikan patokan dalam usaha melestarikan bahasa daerah di negeri Tial.
Kata kunci: budaya lokal; komunikasi; bahasa daerah