Uji Aktivitas Antibakteri serta Pembuatan Sediaan Krim dari Ekstrak Etanol Bunga Kecombrang (Etlingera elatior)
Abstract
Bunga kecombrang (Etlingera elatior) merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki aktivitas antibakteri. Tujuan penelitian adalah untuk membuat sediaan krim antibakteri yang mengandung ekstrak etanol bunga kecombrang dan untuk mengetahui aktivitas antibakteri terhadap bakteri staphylococcus epidermidis. Sediaan krim dipilih karena praktis, kemampuannya melekat pada permukaan kulit, melembabkan, mudah tersebar merata, mudah berpenetrasi pada kulit, mudah diusap dan mudah dicuci dengan air. Metode penelitian yang dilakukan meliputi karakterisasi dan pembuatan ekstrak etanol bunga kecombrang dengan cara maserasi mengunakan pelarut 96%, uji aktivitas antibakteri ekstrak dengan metode disc diffusion, formulasi sediaan krim dan evaluasi sediaan krim. Hasil karakterisasi terhadap simplisia bunga kecombrang memiliki kadar air 3,33%, kadar sari larut dalam air 21,33%, kadar sari larut dalam etanol 16,3 %, kadar abu total 6,67%, dan kadar abu tidak larut asam 1,01 %. uji aktivitas antibakteri ekstrak pada konsentrasi 200 mg/ml menunjukkan zona hambat sebesar 14 mm pada bakteri staphylococcus epidermidis. Sediaan krim ekstrak bunga kecombrang dibuat dengan konsentrasi 20%, secara fisik stabil selama penyimpanan 4 minggu pada suhu kamar, homogen, memiliki nilai pH 7 dan mempunyai aktivitas terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis.
Kata kunci: bunga kecombrang, krim antibakteri, Staphyloccus epidermidis
Kata kunci: bunga kecombrang, krim antibakteri, Staphyloccus epidermidis
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33846/ghs7101
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 GLOBAL HEALTH SCIENCE (GHS)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.