EFEKTIFITAS PEMBERIAN EKSTRAK KUNYIT ASAM TERHADAP PENURUNAN DISMENORE PADA REMAJA PUTRI
Abstract
Pemberian ekstrak kunyit asam yang mengandung senyawa aktif curcumine dan anthocyanin yang mampu menurunkan nyeri haid dengan cara menghambat reaksi cyclooxygenase (COX) yang menghasilkan prostaglandin yang meningkatkan kontraksi uterus sehingga menyebabkan nyeri saat haid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas ekstrak kunyit asam terhadap penurunan dismenore pada remaja putri di Desa Tambang Kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo.
Desain penelitian menggunakan Pre-Eksperimental dengan rancangan One-Group Pretest-Posttest Design. Populasi penelitian seluruh remaja putri di Desa Tambang Kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo yang mengalami dismenore, sedangkan sampel penelitian adalah seluruh remaja putri yang mengalami dismenore. Tehnik pengambilan sampel adalah total sampling, jumlah sampel sebanyak 26 responden. Variabel independen adalah pemberian ekstrak kunyit asam, sedangkan variabel dependen nya penurunan dismenore pada remaja putri. Uji statistik Wilcoxon Matched Pairs.
Hasil penelitian menunjukkan sebelum diberi ekstrak kunyit asam sebagian besar responden mengalami nyeri sedang yaitu 14 responden (53,8%). Sedangkan setelah diberi ekstrak kunyit asam sebagian besar responden tidak mengalami nyeri sebanyak 19 responden (73,1%). Berdasarkan hasil uji statistik Wilcoxon Matched Pairs didapatkan hasil ρ-value 0.000<α(0.05), maka Ho ditolak dan Ha diterima Ekstrak Kunyit Asam Efektif Menurunkan Dismenore Pada Remaja Putri Di Desa Tambang Kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo. Disarankan kepada remaja putri untuk mengkonsumsi ekstrak kunyit asam untuk menurunkan dan mencegah nyeri haid.
Kata kunci: Ekstrak kunyit asam, dismenore, Nyeri haid
Desain penelitian menggunakan Pre-Eksperimental dengan rancangan One-Group Pretest-Posttest Design. Populasi penelitian seluruh remaja putri di Desa Tambang Kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo yang mengalami dismenore, sedangkan sampel penelitian adalah seluruh remaja putri yang mengalami dismenore. Tehnik pengambilan sampel adalah total sampling, jumlah sampel sebanyak 26 responden. Variabel independen adalah pemberian ekstrak kunyit asam, sedangkan variabel dependen nya penurunan dismenore pada remaja putri. Uji statistik Wilcoxon Matched Pairs.
Hasil penelitian menunjukkan sebelum diberi ekstrak kunyit asam sebagian besar responden mengalami nyeri sedang yaitu 14 responden (53,8%). Sedangkan setelah diberi ekstrak kunyit asam sebagian besar responden tidak mengalami nyeri sebanyak 19 responden (73,1%). Berdasarkan hasil uji statistik Wilcoxon Matched Pairs didapatkan hasil ρ-value 0.000<α(0.05), maka Ho ditolak dan Ha diterima Ekstrak Kunyit Asam Efektif Menurunkan Dismenore Pada Remaja Putri Di Desa Tambang Kecamatan Pudak Kabupaten Ponorogo. Disarankan kepada remaja putri untuk mengkonsumsi ekstrak kunyit asam untuk menurunkan dan mencegah nyeri haid.
Kata kunci: Ekstrak kunyit asam, dismenore, Nyeri haid
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33846/ghs.v2i2.81
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 GLOBAL HEALTH SCIENCE (GHS)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.