FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RENDAHNYA MINAT IBU TENTANG PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG PADA KAWASAN PESISIR DESA LUHU KECAMATAN HUAMUAL KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT TAHUN 2018
Abstract
Kontrasepsi adalah upaya untuk mencengah terjadinya kehamilan, upaya itu dapat bersifat sementara, dapat pula bersifat permanen. Secara global, penggunaan kontrasepsi modern telah meningkat tidak signifikan dai 54% pada tahun 1990 menjadi 57,4% pada tahun 2014. Target dari Millenium Development Goals (MDGs) salah satunya yaitu menurunkan angka kematian Ibu (AKI) dan angka kematian bayi atau balita (AKB) serta meningkatkan kesehatan ibu. Keluarga Berencana merupakan usaha untuk menjarangkan atau merencanakan jumlah dan jarak kehamilan dengan memakai alat kontrasepsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan dukungan suami terhadap penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang. Penelitian ini merupakan peneliti onbservasi analitik dengan metode croos sectional study penelitian ini di gunakan dengan metode Purposive Sampling yang berjumlah sampel 54 responden. Istrumen penelitian ini menggunakan kuesioner. Pengolahan data dengan komputerisasi, menggunakan uji Chi-quare dengan tingkat kemaknaan 0,05. Pengetahuan p=0,000 (0,05) Sikap p=0,000 dan dukungan suami p=0,000 dapat di simpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan terhadap penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang Di Desa Luhu Kecamatan Huamual Kabupaten Seram Bagian Barat Tahun 2018.
Kata kunci: Pengetahuan, Sikap, Dukungan suami
Kata kunci: Pengetahuan, Sikap, Dukungan suami
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33846/ghs.v3i4.303
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 GLOBAL HEALTH SCIENCE (GHS)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.